Deru perubahan bergulir dari DKC, DKAC Garda Bangsa dan Komando Garda Bangsa Kabupaten Gresik yang menyatakan dukungan kepada H. Fandi Akhmad Yani, SE akrab dipanggil Gus Yani sebagai calon bupati PKB Gresik 2020. Dukungan ini disampaikan langsung di depan awak media di Rumah Gus Yani Desa Srembi Kebomas Gresik Selasa (9/6/2020).
Sholahuddin Al Ayyubi, ketua DKC Garda Bangsa Gresik membacakan teks deklarasi dukungan didampingi pengurus DKAC Garda Bangsa Kecamatan se-kabupaten Gresik dan pengurus komando Garda Bangsa Gresik.
Deklarasi dukungan ini didasari sebuah harapan dan cita-cita yang mulia yaitu memiliki Bupati Gresik tahun 2020 berasal dari kader PKB Gresik yang mampu membawa perubahan besar di kabupaten Gresik untuk kejayaan PKB ke depan, kemajuan Jam'iyyah NU dan kesejahteraan masyarakat Gresik secara adil merata dan berkeadaban.
"Dukungan ini murni aspirasi dari bawah yang menginginkan perubahan besar di Gresik", ungkap Sholahudin kepada GNN.
Deklarasi dukungan ini juga sebagai bukti bahwa jajaran Garda Bangsa Gresik solid mulai dari ranting sampai cabang sekaligus menepis informasi yang beredar tentang pembekuan Garda Bangsa Gresik. "Berdasarkan SK dari DKN Garda Bangsa nomer 085.DKN-VI.01-012-A.1.4.2016 kami pengurus resmi sampai 2021", tegas Sholahudin.
Kyai Irsyad yang pernah menjabat ketua DKC Garda Bangsa Gresik selama 12 tahun itu menyayangkan langkah DPC PKB Gresik dan menganggap itu bisa merusak kekompakan internal PKB Gresik. "DPC PKB harusnya menghormati aspirasi yang berkembang dan tidak melakukan hal-hal yang merusak", tambah Kyai Irsyad.
Kepada DKC Garda Bangsa Gresik Kyai Irsyad berharap agar tetap bergerak untuk mensosialisasikan dan mensukseskan Gus Yani sebagai bupati Gresik ke depan. "Sudah saatnya Gresik dipimpin oleh pemuda demi perubahan Gresik", tegas kyai Irsyad optimis. (Mad GNN)
