Mojokerto, GNN
Koramil 0815/16 Pacet bersama Forpimka menggelar kegiatan silaturahmi dengan tokoh lintas agama di Makoramil 0815/16, Jalan Gerilya Desa/Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (05/03/2022).
Tampak hadir dalam kegiatan, Camat Pacet Drs. Agus Subyakto, M.Si, Kapolsek Pacet AKP Amat, S.H., Ketua MUI Kecamatan Pacet, Drs. H. Nur Rokhmad, M.M., Ketua FKUB Kecamatan Pacet H. Prawoto, Tokoh Lintas Agama dari Agama Kristen, Katolik, Hindu dan Budha.
Danramil 0815/16 Pacet Kapten Caj M. Luthfi Anam, mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan jalinan komunikasi yang sudah terbangun selama ini sekaligus mempererat silaturahmi dengan para tokoh lintas agama dan komponen masyarakat diwilayah Kecamatan Pacet.
Pada kesempatan ini, Danramil juga menyampaikan tentang rekrutment Prajurit TNI AD dari jalur santri dan lintas agama melalui Tamtama dan Bintara PK Tahun Anggaran 2022. Rekrutmen Prajurit Santri ini dimaksudkan untuk mewadahi minat para santri yang ingin mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui jalur TNI AD. "Hal ini (rekrutment jalur santri dan lintas agama) sudah disosialisasikan Staf Pers Kodim dan para Babinsa pada Januari lalu", ungkapnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, untuk syarat khusus santri, diantaranya mampu membaca al-qur'an dengan baik sesuai tajwid, berkhutbah Kultum, hapal Juz Amma dan memiliki surat keterangan dari Pimpinan Pondok Pesantren.
Sebagai nilai tambah hapal Al-Qur'an minimal 2 Juz untuk Tamtama dan 5 Juz untuk Bintara, memahami hadis dan memiliki sertifikat/prestasi keagamaan. Selain syarat khusus ini, ada persyaratan tambahan dan tentunya harus memenuhi persyaratan umum menjadi Prajurit TNI AD.
"Pun demikian untuk lintas agama ada syarat khusus dan tambahan. Untuk informasi dan keterangan lengkap dapat diakses diwebsite resmi TNI. Bagi para santri dan lintas agama yang minat menjadi Prajurit TNI AD, baik Tamtama maupun Bintara, bisa mendaftar secara online", jelasnya.
Pada penutupnya, Danramil mengajak para tokoh untuk bersama-sama berpartisipasi aktif dalam mewujudkan harmoni dalam keragaman diantara umat beragama demi terciptanya kondusifitas diwilayah Pacet. Untuk itu dalam upaya merawat kebhinnekaan diwilayah, Pihak Koramil Pacet sedang mendirikan Kampung Pancasila sebagai sarana edukasi bagi masyarakat khususnya generasi muda. "TNI-Polri dan Pemerintah Kecamatan tentunya tidak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan dan peran serta dari tokoh lintas agama dan kompomen masyarakat lainnya", pungkasnya.
Masih diacara silaturahmi, Camat Pacet Drs. Agus Subyakto, M. Si., Ketua MUI Pacet Dra. H. Nur Rokhmad, M.M., dan Tokoh Lintas Agama, menyampaikan apresiasinya terkait adanya rekrutment Prajurit TNI AD bersumber dari Santri dan Lintas Agama. Camat juga siap membantu untuk mensosialisasikan di wilayah termasuk keberadaan Kampung Pancasila. Senada dengan Camat, para tokoh lintas agama, juga siap membantu mengkomunikasikan dengan Ponpes dan Jemaatnya terkait rekrutmen Prajurit TNI sumber Santri dan lintas agama serta mendukung sepenuhnya pendirian Kampung Pancasila.
Pantauan dilapangan, selama kegiatan silaturahmi berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) cukup ketat. Ramah tamah dan foto bersama menjadi penutup acara silaturahmi Forpimka dengan Tokoh Lintas Agama di Makoramil Pacet.(k-if)