Kegiatan Alumni Pesantren Tebuireng yang tergabung dalam IKAPETE semakin intens dilakukan oleh pengurus beberapa daerah yakni dengan melakukan serangkaian acara ngaji rutinan dan konsolidasi Ikapete dengan mengundang Dzurriyah Tebuireng.
Hal ini menjadi motivasi dengan membersamai kebersamaan ikatan keluarga Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE) cabang Lamongan menggelar ngaji rutinan dan pengajian serta konsolidasi alumni sebagai bentuk penguatan bersilaturrahmi kegiatan ini juga membawa tema "Sucikan hati dengan semangat antar sesama Alumni" giat tersebut berjalan dengan tertib dan lancar dengan diwarnai canda tawa gojlokan ala santri dan khas pesantren.
Kegiatan tersebut dipusatkan di ponpes Matholiul Anwar Simo Lamongan (05/06/2022) dengan melibatkan Alumni Pesantren Tebuireng, cukir, seblak, dan yang lainya.
Hadir Dzuhrriyah cucu Mbah Hasyim Asy'ari Gus Fahmi Amrullah dalam kesempatan sambutanya menjelaskan, yang saya baca pada pembukaan Ngaji rutinan ikapete lamongan ini adalah kitab At Tibyan yakni tentang Silatturrahmi yang merupakan bagian penting untuk memperkuat hubungan sesama." Hal ini juga menjadi kegemaran dari Mbah Hasyim Asy'ari untuk selalu bersilaturrahmi." Ujarnya
Gus Fahmi menambahkan, para alumni jangan sampai memutuskan tali silaturrahmi Alumni kumpul kumpul insyaallah ada keberkahan apa lagi berkumpul dengan ngaji dan istighosah Mbah Hasyim."
"Monggo selalu berkhidmah di NU ngurip nguripi NU ojo sampai cari kesempatan atau makan di NU." Jadi santri harus bermanfaat kepada masyarakat atau Anfaun Linnas." Jelas Gus Fahmi
Sementara itu ketua ikapete Cabang Lamongan Raden Zainul Musthofa mengatakan, kegiatan ini adalah forum yang menyatukan seluruh Alumni Pesantren Tebuireng yang ada di lamongan yang terdiri dari lintas profesi dan latar belakang pekerjaan yang berbeda."
"Alumni Tebuireng tersebar ke banyak leading sektor ada yang di pemerintahan, Asn, politik, lembaga kampus, nelayan dan pedagang dengan begitu berharap mampu mewarnai kehidupan masyarakat." Tandas Raden Zainul (Syafik Hoo)
