Perihal tersebut disampaikan Kepala UPT Puskesmas Cerme Eningsih Fitriani (dr. Pipit) saat menjadi narasumber acara kegiatan peningkatan kompetensi tim pendamping keluarga (TPK) Dinas KBPPA Di pendopo Kecamatan Cerme pada hari Senin, 11/8/2022 yang secara resmi dibuka oleh Camat Cerme H. Umar Hasyim.
Selain itu dr. Pipit juga menekankan perlunya pemahaman dalam melakukan menetapkan status (kondisi) yakni mana yang masuk data stunting dan mana yang bukan, sebab ini mempengaruhi dalam penangan maupun persiapan anggaran.
Ia juga masih menemukan beberapa desa yang tidak valid terkait data stanting, sehingga anak yang masuk kategori stunting tidak masuk dalam data base sehingga tidak mendapat pelayanan yang sesuai, terang dokter yang terbilangbenergik ini.
Untuk itu dalam materinya kali ini tentang "Antropometri", Ia berharap para kader memahami bagaimana cara mengukur yang benar dan bagaimana cara penggunaan alat ukur yang benar, sebab ini bisa membantu dalam validasi dan penetapan status kondisi anak, terangnya.
Sementara itu Camat Cerme Umar Hasyim saat membuka menyampaikan ucapan terimakasih pada semua narasumber yang akan menyampaikan paparan materinya.
Umar juga berharap kepada semua tim kader untuk mengikuti secara serius sebab dengan materi ini bisa menentukan masa depan bangsa, dan berharap hasil dari acara ini bisa dilaksanakan serta disosialisasikan sehingga semua bisa mendapat informasi yang benar.
Kegiatan berjalan lancar dan penuh keceriaan lantaran peserta (Tim Pendamping Keluarga) sangat antusias.(WLO)
