GRESIK, GNN
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani meresmikan gedung Kecamatan Balongpanggang, Minggu (21/08) malam. Gedung kecamatan yang juga sebagai kantor pelayanan masyarakat ini diharapkan menjadi suatu semangat baru aparatur daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Kecamatan Balongpanggang yang tersebar di 25 desa.
Peresmian gedung Kecamatan Balongpanggang ini diawali dengan pemotongan pita dan penandatangan prasasti yang langsung dilakukan oleh Bupati Fandi Akhmad Yani. Secara keseluruhan, acara peresmian ini dikemas dengan pertunjukan seni tari dan pementasan wayang kulit oleh Ki Blego Ardianto dengan lakon 'Semar Bangun Kantor Pelayanan' setelah sebelumnya dilaksanakan pemberian santunan kepada 100 anak yatim.
Bupati Yani, dalam sambutannya menjelaskan bahwa dengan sudah adanya gedung baru ini maka bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya baik oleh Camat baik itu dalam bentuk koordinasi dengan pihak-pihak terkait di Kecamatan Balongpanggang serta dimanfaatkan juga oleh masyarakat untuk mengurus segala keperluannya.
Dalam kesempatan ini, Bupati Yani menyempatkan berkeliling dalam gedung yang baru diresmikan. Disini Bupati Yani memberikan apresiasi atas tersedianya ruang laktasi dan fasilitas penunjang bagi masyarakat difabel.
"Perlu dipastikan juga bahwa kantor pelayanan ini ramah terhadap anak. Sehingga masyarakat yang mengurus apapun di kantor pelayanan bisa merasa nyaman," ungkapnya.
Disampaikan juga bahwa keberadaan ruang baca dan perpustakaan yang saat ini sudah dimiliki oleh kantor Kecamatan Balongpanggang tidak kalah penting dan patut ditiru hingga ke tingkat kelurahan, dengan tersedianya fasilitas tersebut bisa dimanfaatkan oleh adik-adik pelajar dalam kegiatan belajarnya sehingga kegiatan belajar mengajar tak hanya di dalam ruangan kelas.
Pada kesempatan yang sama, Camat Balongpanggang Muhammad Amri menyampaikan bahwa pembangunan gedung ini akan memberikan manfaat yang luar biasa kepada masyarakat dengan tetap berlandaskan Nawa Karsa Bupati dan Wakil Bupati Gresik.
Disamping Bupati Yani, tampak hadir pula beberapa tokoh, diantaranya Asisten 1 Sekda Gresik Suyono, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Abu Hassan, Kepala Dinas Cipta Karya Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Ida Lailatussa'adah, anggota DPRD Gresik, Komsatun, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kecamaran Balongpanggang. (nnd)