SURABAYA, GNN
Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) melaksanakan Forum Statistisi bertajuk "Sinergitas Peran Statistisi dan/atau Pelaksana SATA Jatim (Verifikator dan Operator) dalam Persiapan Menuju Open Data Provinsi Jawa Timur," di Aula Anjasmoro, kantor Diskominfo Jatim.
Kegiatan yang akan dilaksanakan selama 3 (tiga) hari pada tanggal 6 - 8 September 2022 ini diinisiasi dalam rangka agenda penyediaan data dan metadata guna pemenuhan open data publik pada penyelenggaraan SATA Jatim.
Di hari pertama (6/9/2022), Kepala Bidang Pengelolaan Data dan Statistik, Diskominfo Jatim, Nirmala Dewi menyampaikan bahwa Pemprov Jatim menyediakan satu basis data yaitu portal Open Data Jawa Timur sebagai bentuk upaya pelayanan publik.
“Dengan adanya portal Open Data Jawa Timur, data dapat dengan mudah dicari dan diakses sehingga publik atau masyarakat pengguna data dapat memanfaatkan data yang telah tersedia serta menciptakan inovasi dan peran serta dalam membangun Jawa Timur,” ujar Nirmala.
Selain mampu menyajikan data dan informasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, portal Open Data Jawa Timur ini juga bentuk upaya penerapan e-government untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Besar harapan kami bahwa Open Data Jawa Timur ini dapat menjadi portal kegiatan terpadu yang akurat, mutakhir, terbuka, terintegrasi, lengkap, akuntabel, dinamis, handal, valid, mudah diakses, serta berkelanjutan,” imbuh Nirmala.
Sementara Statistis Ahli Muda Bidang Data dan Statistik, Diskominfo Jatim, Idham Ashari melaporkan bahwa di hari pertama forum ini akan menyasar perangkat daerah di rumpun ekonomi dan kesehatan I. Sementara di hari kedua untuk perangkat daerah di rumpun sosial dan di hari ketiga untuk rumpun infrastruktur wilayah dan kesehatan II.
Direktur PT Piramida Teknologi Informasi, Candra Agustinus hadir sebagai narasumber dan menyampaikan penjelasan teknis pengembangan SATA Jatim hingga petunjuk teknis produsen data menuju open data. (kj)