Gresik, GNN
Bertempat di Orchid Hotel Batu Malang ratusan guru kepala Madrasah dibawah naungan Lembaga pendidikan (LP) Maarif NU kabupaten Gresik dan wakil kepala madrasah bidang kurikulum (Wakakur) mengikuti workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) jumat- sabtu 18-19 november 2022.
Kegiatan IKM ini penting bagi guru dan lembaga pendidikan di bawah naungan LP Maarif NU Gresik pasalnya di tahun pelajaran 2023-2024 lembaga pendidikan harus sudah menerapkan dan mengemplementasikan IKM hal ini juga untuk persiapan baik materi atau segala bentuk tehnis yang lain. Sehingga IKM ini benar benar bisa di wujudkan serta dimasifkan dilembaga pendidikan masing masing oleh kepala madrasah dan stekholdernya.
H. Moh Mujib Ketua LP Maarif NU Cabang Gresik mengatakan, membangun memajukan bersama Maarif ada beberapa yang harus di perhatikan diantaranya, harus ada kebersamaan kerjasama stekholder, jangan membicarakan menjunjung lembaga orang lain hal ini sama dengan kita mempromosikan, mempunyai tekad kuat kamad dan guru untuk memajukan madrasah, perkuat identitas dikalangan NU dan lembaga, keluar dari zona sulit sekiranya itu bisa merugikan guru atau kepala madrasah dan membangun inspirasi dan inovasi di masyarakat." Point ini menjadi penting untuk penguatan kita terapkan di Madrasah lembaga pendidikan kita." kata Mujib saat pembukaan bimtek IKM Maarif NU Gresik.
Mujib menambahkan, tentunya dengan bimtek IKM ini saya berharap kepada seluruh peserta untuk memanfaatkan dan memaksimalkan mengikuti materi sampai selesai yang disampaikan oleh narasumber sehingga hasil bimtek ini bisa aplikasikan di lembaga masing masing."tutup Mujib penuh semangat.
Hadir narasumber pada giat bimtek IKM diantaranya Masfufah M.pd kasi pendma Gresik mewakili Kemenag Gresik dengan materi kebijakan IKM di Kemenag kabupaten Gresik, Dr H Ahmad jazuli dengan materi konsep KOSP kurikulum operasional satuan pendidikan di kurikulum merdeka, dan Syamsul Anam M.pd dengan materi menyusun KOSP kurikulum merdeka dan tugas mandiri. Serta review KOSP. (SYAFIK HOO)