Gresik, GNN gerbangnusantaranews.com
Pemerintah Kabupaten Gresik resmikan perpustakaan digital Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik beserta sekolah SD/SMP se-Kabupaten Gresik.
Peresmian dilakukan oleh Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, didampingi Kadispendik S. Hariyanto dan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Budi Raharjo di Aula Mandala Bhakti Praja Kantor Bupati Gresik, Kamis (31/8).
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah dalam sambutannya menyampaikan, proses belajar mengajar menuntut kemandirian dari semua civitas sekolah tak terkecuali siswa selaku peserta didik. Lebih luas lagi guru serta wali murid pun dituntut untuk terus belajar.
"Keberhasilan proses belajar mengajar tersebut tentu perlu di dukung oleh ketersediaan berbagai fasilitas. Satu di antaranya adalah perpustakaan, "ujar wabup.
Menurut wabup, sekolah sebagai salah satu tempat untuk mencetak generasi muda Indonesia yang berkualitas harus senantiasa berbenah diri. Pembenahan itu meliputi peningkatan kualitas SDM baik tenaga pendidik maupun kependidikan serta infrastruktur lainnya.
"Pembenahan perpustakaan dan pengadaan perpustakaan digital. Ini merupakan salah satu variabel, untuk berinovasi, sesuai dengan perkembangan dan tuntutan zaman, "katanya.
Dituturkan, di era teknologi digital yang berkembang pesat saat ini, pelayanan yang cepat kepada masyarakat menjadi hal yang wajib dilakukan. Karena itu dirinya berbangga hati adanya peresmian perpustakaan digital Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik tahun 2023 saat ini.
"Dengan adanya launching perpustakaan digital untuk seluruh sekolah SD dan SMP di Kabupaten Gresik. Mudah-mudahan meningkatkan minat baca dikalangan siswa termasuk masyarakat khususnya di Kabupaten Gresik, "terangnya.
Wabup berharap, seluruh komponen sekolah baik guru maupun siswa-siswi untuk tidak tenggelam dan berleha leha dengan gadget. Dia mengajak mengoptimalkan gadget itu dengan literasi membaca melalui perpustakaan digital.
"Selain siswa-siswi SD dan SMP sebagai obyek pembelajaran. Masyarakat secara umum dapat melakukan secara online untuk mendapatkan informasi dan bahan bacaan yang dibutuhkan, "pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik S. Hariyanto dalam laporannya menyampaikan, latar belakang kegiatan ini yaitu meningkatkan literasi guru dan siswa terutama kepala sekolah. Program Asesment dari tahun ke tahun Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik menunjukkan prestasi yang semakin baik.
"Untuk Sekolah Dasar (SD) pada tahun 2022 nilainya 76,31 pada 2023 naik menjadi 82,83. Untuk SMP tahun 2022 75,78 tahun ini naik menjadi 81.18, "terang Hariyanto.
Menurut dirinya, adanya perpustakaan digital kita dapat mengakses sumber belajar yang mudah. Selain itu tidak terbatas ruang dan waktu kapanpun dimanapun. Disamping itu menjadi media pembelajaran yang menyenangkan dan semakin bijak dalam menggunakan gadget.
"Tahun depan tidak ada lagi penggunaan perpustakaan konvensional. Semuanya harus sudah menggunakan perpustaakaan digital, "harapnya.
Selain itu, lanjut Hariyanto, Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik terus bergerak maju. Perlu diketahui nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Administrasi Pemerintahan (SAKIP) tahun ini mendapat nilai AA. Sebelumnya pada tahun 2021 nilainya BB, tahun 2022 mendapat nilai A.
"Capaian luar biasa yang belum pernah dicapai dispendik Gresik sebelumnya. Terima kasih kepada keluarga besar Dispendik Gresik yang semakin hari semakin luar biasa, "pungkasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Direktur PT. Enam Kubuku Ari Kustanto, Kepala Sekolah SD/SMP, Pengawas TK/SD/SMP, pengurus K3SD, pengurus MKKS, pengurus IGTKI, perwakilan CSR PT. Smelting, perwakilan CSR PT. Petrokimia, perwakilan CSR Bank Jatim serta perwakilan CSR Bank Jabar.(dvd).